|
nilai dan sains |
Sengaja tulisan ini diawali
dengan judul provokatif. Judul ini ditulis dengan harapan bisa menembus dan
menjejaki belantara kesadaran kita, sampai kemudian bisa melahirkan
pertanyaan-pertanyaan yang bertenaga. Mengapa cendekiawan muslim perlu
menelisik ulang bangunan sains yang telah sedemikian mapan? Bukankah manusia
telah disuguhi keajaiban demi keajaiban kehidupan yang diciptakan oleh sains?
Bukankah sains itu bebas nilai dan universal sehingga bisa berlaku bagi seluruh
manusia dan bangsa dalam segala tingkat budaya, keyakinan dan agama? Pada
akhirnya, pertanyaan-pertanyaan ini akan menemukan puncaknya ketika sampai pada
pertanyaan: Salahkah konstruksi sains sekarang?